Sebuah bahasa
pemograman generasi ketiga yang diciptakan pada tahun 1959 oleh Grace Murray. Sesuai dengan namanya,
maka bahasa COBOL
mempunyai fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berorientasi
bisnis/ berhubungan dengan perdagangan, seperti pengelolaan keuangan, laporan
pengeluaran sebuah perusahaan, dsb.
Bahasa Cobol petama – kali diperkenalkan secara formal
pada bulan Januari tahun 1960. Program bahasa COBOL Merupakan Program
terstruktur, yaitu program yang strukturnya jelas, mudah dibaca, dan mudah
dipelajari, dan baik untuk didokumentasikan. Stuktur Utama dari suatu program
Cobol terdiri dari 4 divisi yaitu:
1. IDENTIFICATION DIVISON : Identitas program (nama
Program, Si pembuat, tanggal dibuat, tanggal dikompilasi, dan lainnya). Terdiri
dari : judul divisi, paragraf, paragraf mengandung entry.
2. ENVIRONMENT DIVISION : Informasi mengenai
Keadaan Komputer dan alat – alat lain yang dipergunakan. Terdiri dari 2
section :
a. Configuration section : Berisi informasi mengenai komputer yang digunakan.
b. Input – Output section : Berisi mengenai peralatan-peralatan
yang digunakan untuk memproses file.
3. DATA DIVISION : Informasi mengenai bentuk, jenis
dari data apa saja yang dipergunakan dalam program bersangkutan
4. PROCEDURE DIVISION : Berisi
paragraph - paragraph yang terdiri dari instruksi untuk pelaksanaan program.
COBOL
dibuat untuk operasi yang mencakup langkah dasar Pengolahan data, yaitu membaca
data menghasilkan output informasi didalam program COBOL, dua bagian yang utama
adalah data division dan Procedure division. Dari apa yang dapat
dikerjakan oleh cobol, konsep COBOL Orientasinya pada permasalahan yang
berhubungan dengan pengolahan data.
1. Program
COBOL dibuat dalam instruksi bahasa inggris, sehingga lebih mudah dipelajari
dan dibuat.
2. program
COBOL sesuai untuk pengolahan data, yang banyak diterapkan pada permasalahan
bisnis.
3. program
COBOL sifatnya standard, sehingga dapat dipergunakan pada computer – computer
yang berbeda, tanpa banyak perbedaan.
4. struktur
program COBOL jelas, sehingga dapat dimengerti oleh orang seperti akuntan,
auditor atau manajer – manajer yang hanya mempunyai pengetahuan pengolahan data
yang sedikit.
5. mudah
didokumentasikan dan dikembangkan bilamana perlu.
FORTRAN merupakan salah satu bahasa
pemrograman yang cukup tua, lahir pada tahun 1957 dari sebuah tim yang dipimpin
oleh John W. Backus. FORTRAN yang merupakan singkatan dari Formula Translation
dibuat untuk memenuhi kebutuhan dalam hal numerik. Banyak fungsi matematika
yang telah didefinisikan sehingga tidak perlu lagi dilakukan pendefinisian
secara manual di program.
Dikembangkan
pada 1954 hingga 1956 oleh John Backus dan staff IBM yang lain. Pada mulanya didesain untuk
mengekspresikan rumus matemática dan maíz (merupakan bahasa matemática yang
paling banyak digunakan).
Bahasa ini juga berguna untuk aplikasi
bisnis yang kompleks, seperti perkiraan (forecasting) dan pemodelan. Namur
karena tidak mampu manangani operasi input/output atau pemrosesan file dalam
volume besar, maka bahasa FORTRAN tidak digunakan untuk masalah bisnis yang
biasa.
FORTRAN bisa menangani ekspresi
matemática dan logika yang kompleks. Pernyataanya cukup pendek dan sederhana.
Program FORTRAN yang dikembangkan pada
satu tipe komputer bisa dengan mudah dimodifikasi agar bisa bekerja pada tipe
yang lain.
Kekurangan Bahasa Pemrograman FORTRAN:
·
FORTRAN tidak menangani operasi input
dan output pada peralatan penyimpanan
·
Memiliki keterbatasan untuk mengekspresikan
dan memproses data nonnumerik
·
Tidak mudah dibaca atau dipahami
Keunggulannya
:
·
proses eksekusi / kompilasi program yang
cukup cepat.
·
metode penulisan program sangat fleksibel,
setiap bagian blok program dapat ditulis secara tidak berurutan
·
mendukung teknik kompilasi secara menyeluruh
(all compilation), maksudnya misalkan kita memiliki 5 buah file Fortran yang
saling berhubungan maka semua file tersebut dapat langsung dikompilasi semua
dalam satu perintah dengan bantuan make file yang kita buat.
·
memilki kompilator (compiler) yang cukup
banyak berkembang.
Bahasa pemrograman ini pertama kali dikembangan pada akhir
tahun 1950-an yang secara spesifik
didesain untuk pemrograman komputasi spesifik. Algol didesain oleh komite
internasional sebagai bahasa pemrograman yang universal. Algol tidak sepopuler
FORTRAN dan COBOL, namun program ini masih dipertimbangkan sebagai bahasa yang
paling penting pada era-nya dalam hal pengaruhnya terhadap perkembangan bahasa
pemrograman yang menjadi penerusnya.
Bahasa ini yang disebut sebagai salah satu bahasa yang
diorientasikan kepada penggunaan prosedur, menyediakan satu alokasi tempat yang
dinamis.
Keggunaan algol sendiri untuk merancang fungsi algoritma baik
menggunakan komputer maupun tanpa computer. Kemampuan Algol iyalah melaksanakan
operasi proses informasi yang umum secara lebih mudah. Sedangkan kelemahannya
adalah bahasa ini sudah jarang dipakai.
Tujuan dari bahasa Algol adalah bahasa ini mendekati notasi
matematika, baik untuk mendeskripsikan algoritma,dan harus dapat ditranslasikan
ke kode mesin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar